Saturday, October 03, 2009

Tetap berdoa, berharap, dan bekerja keras

Lampung..

Ketika aku kecil, aku melihat orang berumur 24 tahun. Saat itu dalam pikiranku, orang dengan umur seperti ini, pastilah sudah dewasa, sudah bekerja, dan bisa hidup sendiri. Sekarang aku berumur 24 tahun. Tapi, aku tidak seperti bayanganku ketika masih kecil. Masih banyak hal yang belum kulakukan secara dewasa. Adakah istilah terlambat dewasa?


Ketika aku kecil hingga aku kuliah tingkat 3, aku tinggal bersama keluarga di rumah milik sendiri. Kini aku bersama keluarga tinggal di rumah kontrakan dengan penghasilan dari berdagang. Aku bersyukur karena aku masih bersama kedua orang tuaku dan kedua kakakku.

Ketika aku kecil, kami hidup cukup, tidak ada yang perlu dikuatirkan. Kini, kadang kami harus meminjam uang atau mencicil karena tidak sanggup membayar. Rumah pun sudah dijual.

Banyak hal yang terjadi, tapi itu adalah masa lalu. Ayahku berkata, itu semua masa lalu. Sekarang kita hadapi masa kini, yang sedang kita jalani. Kami sekeluarga harus bekerja sama dan bekerja keras. Waktu yang telah dilalui begitu saja tidak bisa diulang. Tapi kami bisa menyongsong waktu yang akan datang dengan inovasi baru.

Kadang aku berpikir, bahwa masalah yang kuhadapi tidak sebanding dengan masalah orang lain. Orang lain tidak berkeluh kesah dengan masalah mereka, kenapa aku harus menyesali masalah yang terjadi padaku. Mereka bisa bersemangat, mengapa aku tidak bisa? Saat ini, aku merasa jauh dari Tuhan. Perbuatan2ku yang tidak sesuai dengan kehendakNya membuat jarak antara aku denganNya. Aku masih dikendalikan dengan keinginan dagingku, bukan keinginan roh.

Tapi aku masih berharap karena aku tahu Ia masih ada di sampingku. Berharap agar keluargaku baik-baik saja. Berharap agar aku bisa kembali dekat denganNya. Berharap bahwa semua bisa kulalui dengan semua kekuatan dan bantuanNYA.

No comments: