Saturday, October 08, 2011

Perenungan

Lampung,

September tak ada tulisan di sini, walau sebenarnya banyak cerita. Tadi malam sampe pagi ini hujan terus mengguyur Lampung dan sepertinya di beberapa tempat lain di Indonesia. Hujan kali ini adalah hujan lama pertama setelah sekian bulan berlalu. Bagi petani, tentu saja hal yang menggembirakan tapi mungkin tidak untuk orang-orang lain.

Hujan kali ini mengingatkanku akan beberapa hal di keluarga, sekolah, teman, dan hubungan. Keluarga, ada satu peristiwa terjadi di dalam keluarga dan ketika itu terjadi aku tidak berada di sana. Kadang, setiap ingat peristiwa itu membuatku merasa sedih, terlebih lagi aku tidak tahu dengan rinci kejadian tersebut.

Sekolah. Alam selalu bekerja sesuai dengan aturannya. Ketika ada gedung yang menjulang tinggi, kekuatannya diuji oleh angin yang melaluinya. Semakin tinggi gedung tersebut, semakin rawan ia diterjang angin keras. Apabila pondasinya tidak kuat, bisa jadi angin berkekuatan kecil saja bisa menghancurkannya. Bila pondasinya kuat tapi terletak di tempat yang salah, gedung itu bisa roboh dengan mudah. Seperti itulah yang kurasakan. Seseorang yang berada di tempat yang tinggi, mesti berhati-hati ketika ada angin yang menerjang. Dia harus introspeksi diri, apakah pondasinya KUAT atau benarkah LETAKNYA? Tidak perlu sombong dengan posisi tingginya, karena bisa jatuh suatu saat. Dan ketika ada "angin" datang, lalu menggoyahkan posisinya, itu adalah pertanda ada sesuatu yang tidak tepat terjadi.

Manusia butuh teman dalam hidupnya. Tapi kadangkala kesalahpahaman terjadi di pertemanan tersebut. Butuh jiwa besar untuk mengakui kesalahan dan kembali merajut tali persahabatan lagi.

Hubungan yang lancar-lancar saja tidak akan mendewasakan, tapi hubungan yang selalu diwarnai dengan perselisihan juga bukan hubungan yang baik.

Hal-hal yang ingin kutulis, kadang tidak bermakna, tapi menuliskannya membuat hidupku sedikit lebih sehat.

No comments: