Thursday, December 31, 2015

Bukan hari terakhir

Bekasi, 31 Desember 2015

Tadi jogging pagi, lumayan lah satu jam, walau banyak jalan kakinya. Mesti lebih rutin lagi. Tadi ada percakapan penjual dan pembeli ketika saya sedang berjalan.


Pembeli: "Bang, kok harga rotinya jadi mahal?"

Penjual: "Iya, mau tahun baruan."

Apa hubungannya harga mahal dengan tahun baru? Kalau mahal karena bahan baku ga ada, oke. Mahal karena yang jual sedikit oke, lah ini karena tahun baru. Bisa jadi besok, kalau harganya tetap mahal, begini percakapannya.


Pembeli: "Kok harganya naik Bang?"

Penjual: "Iya, abis tahun baruan."

Tahun baru jadi alasan, haha. Kesannya setelah tahun baru, abangnya ga jualan lagi. Ini bukan hari terakhir, tapi ini hari Kamis dan besok hari Jumat. Kata temen, ganti hari doang kok.


Jadi terpikir, bagaimana seharusnya menyambut tahun baru? Beberapa tahun lalu, saya menyambut tahun baru dengan resolusi-resolusi sepereti kebanyakan orang. Tapi nyatanya di tanggal 1 Januari nya, kelakuan sama aja, padahal masih tanggal 1 Januari. 


Semoga perubahan perilaku tidak hanya dimulai di awal tahun, tapi bisa kapan saja, kalau bisa secepatnya, tidak nunggu akhir tahun berlalu.

No comments: